Sabtu, 02 Juli 2011
Reisa Kartikasari: Merawat Diri dengan Jamu
Jika Puteri Indonesia 2010, Nadine Alexandra Dewi Ames bersiap jelang Miss Universe 2011, lain lagi dengan dr Reisa Kartikasari, Runner Up Puteri Indonesia 2010. Perempuan kelahiran Malang, 24 Desember 1985 ini mempersiapkan diri menuju kontes kecantikan dunia, Miss International 2011.
Reisa akan menjalani karantina di bulan Oktober selama tiga minggu sebelum malam puncak penghargaan Miss International. Sambil menunggu bulan Oktober, selama di Indonesia, Reisa melanjutkan berbagai persiapan seperti public speaking, catwalk, perawatan tubuh, beauty class, hingga olah raga rutin dengan personal trainer. Persiapan yang sama juga dilakukan Nadine yang bersiap menuju Miss Universe.
Bedanya, selain perawatan dari luar, Reisa rutin meminum jamu racikan Mooryati Soedibyo. “Ibu Mooryati memberikan jamu khusus lengkap dengan jadwal konsumsi yang berbeda setiap harinya. Jamu yang diminum pada Senin-Selasa, berbeda dengan jamu yang dikonsumsi Rabu-Kamis. Begitu pun dengan jamu yang diminum setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu, semuanya berbeda. Jamu-jamu ini harus rutin diminum," jelasnya kepada Kompas Female seusai acara Wisudan Santana di aula Sasono Wiwoho, Mangunsarkoro 69, Menteng, Jakarta, Minggu (26/6/2011) lalu.
Kebiasaan baru
Minum jamu dengan jadwal khusus dan jenis yang berbeda menjadi kebiasaan baru bagi Reisa. "Sebelum menjadi Puteri Indonesia, saya hanya minum vitamin untuk menjaga kesehatan tubuh dari dalam. Saya minum vitamin C dan vitamin E. Karena saya punya klinik, saya menggunakan produk-produk yang ada di klinik saya. Sekarang, untuk perawatan dari dalam, saya meminum jamu saja,” ungkap dokter umum lulusan Universitas Pelita Harapan tahun 2009 ini.
Pengalaman Reisa selama menjalani gelar Puteri Indonesia Lingkungan menjadi salah satu bekal dan nilai tambah menuju Miss International. Keterlibatannya di berbagai program lingkungan, diharapkan mampu membekali dirinya membawa nama Indonesia di ajang internasional.
Selama menjadi Puteri Indonesia Lingkungan 2010, Reisa juga terpilih sebagai Duta Energi Bersih pada Mei 2011 lalu. Duta Energi Bersih fokus pada program konversi energi bersih di Indonesia. Perempuan penggemar aksesoris ini juga aktif dalam kegiatan "Go Green" Club dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan "hijau" seperti penanaman seribu pohon dan pembangunan hutan mangrove.
(Sc : KOMPAS)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar